AVENGERS END GAME, SINOPSIS, REAKSI, DAN OPINI
05.30
Satu
kata ketika saya selesai melihat ini, “Why?”
Membutuhkan
waktu untuk menerima kenyataan bahwa karakter favorit saya aka Iron Man aka Tony Stark harus meninggal
di akhir film. Saya menangis, literally beberapa orang di bioskop juga, ketika scene Peter berlari menuju ke arah Tony
dan berkata, “We won, Mr. Stark, we won.”
Sesedih itu memang. Tony di awal film End
Game selalu berkata, “I lost the kid”,
yang semua penonton (yang sebelumnya sudah menonton Infinity War) tahu, kid di
sini yang dimaksud adalah Peter Parker aka Spider
Man. Dua tokoh ini memang tidak ada hubungan darah, tapi mereka sangat
saling menyayangi karena Tony sudah menganggap Peter adalah putranya sendiri.
Di awal film, the Avengers mendatangi
rumah Tony dan meyakinkan cara untuk bisa melakukan time travel yang telah dijelaskan konsepnya oleh Scott Lang aka Ant Man. Namun Tony tidak setuju dan
masih menganggap konsep tersebut susah untuk diterima dan dilakukan sampai akhirnya
ia melihat foto dirinya dan Peter, yang kemudian Tony membuat suatu model untuk
mewujudkan konsep time travel
tersebut karena ia merindukan Peter.
Sinopsis
:
Separuh
populasi musnah (berubah menjadi debu) akibat dari snap yang dilakukan oleh Thanos di film Infinity War. The Avengers
yang menjadi korban snap tersebut di
antaranya adalah Dr. Strange, Spiderman,
T’Challa (Black Phanter), Shuri, Vision (Vision meninggal karena snap
atau gara gara dibunuh Thanos sebelum snap
ya? Waktu Thanos mengambil Mind Stone
di kepalanya Vision), Scarlett Witch, dan para GOTG (Guardians of the Galaxy : Groot, Mantis, Drax, dll). Dua hari
setelah kekalahan tersebut, the Avengers
yang tersisa (Captain America, Black
Widow, Thor, Rocket, Hulk) dan Kapten Marvel mendatangi Thanos yang hidup
menjadi petani. Di sana, Thanos kehilangan kekuatannyya dikarenakan akibat
reaksi dari snap kedua yang ia
lakukan (snap pertama untuk
memusnahkan separuh populasi dan snap
kedua untuk menghancurkan Infinity Stones
agar tidak ada yang bisa mengembalikan setengah populasi tersebut).
Thor
lalu membunuh Thanos dan the Avengers
tidak ada ide lagi, atau dengan kata lain menyerah karena tidak ada yang bisa
dilakukan lagi karena Infinity Stones
sudah hancur. Lima tahun kemudian Scott Lang muncul (terbebas dari quantum realm gara gara ketidaksengajaan
seekor tikus). Ia melihat bahwa dunia sudah berubah dan orang orang menghilang.
Datanglah ia ke markas the Avengers
dan menjelaskan konsep time travel yang
ia alami. Akhirnya the Avengers
(termasuk Tony, Nebula, Hawkeye) mau
bergabung walaupun awalnya Tony sempat menolak. Sedih melihat keadaan Thor di film ini, ya dia menjadi kecanduan alkohol
dan tubuh kekarnya membesar aka menjadi gendut karena depresi. Bagaimana tidak
depresi? Dia kehilangan separuh rakyat Asgard,
orang tua, kakak, adik, dan sahabat terbaiknya (Tonton di Thor Ragnarok dan Infinity War). Dewa pun bisa depresi rupanya.
Mereka secara berkelompok kembali ke masa lalu untuk mengambil Infinity Stones. Steve, Tony, Scott
mengambil Tesseract (Space Stones),
Nebula & War Machine mengambil power
stone (?), Black Widow dan Hawkeye mengambil soul stone (syarat untuk mengambil soul stone yaitu harus dengan nyawa orang yang disayangi. Hawkeye dan Black Widow bersaing untuk mengorbankan diri, tapi akhirnya Black Widowlah yang meninggal), Hulk mengambil time stone, Thor dan Rocket mengambil reality stone (?) Jujur saya tidak hafal untuk siapa yang megambil
batu apa, mohon maaf jika ada yang terbalik. Mind stone siapa yang ambil ya? Duh lupa.
Konsep
time travel di film ini berbeda
dengan film film time travel lainnya
di mana biasanya kalau kita kembali ke masa lalu dan “merubah” masa lalu
tersebut, akan mengubah nasib kita di masa depan. Konsep time travel di sini, apapun yang dilakukan di masa lalu, tidak akan
mengubah masa depan. Jika ada yang diubah di masa lalu, maka akan terbentuk timeline terbaru. Menurut saya ini
sangat cerdas dan pasti ada sangkut pautnya untuk film MCU selanjutnya (I see you, MCU). Semua berhasil kembali
membawa Infinity Stones masing masing
kecuali Black Widow yang harus
mengorbankan dirinya untuk mengambil soul
stone. Dan tentunya Nebula masa lalu (Nebula jahat) yang berpura pura
menjadi Nebula masa depan (Nebula baik). Finger
snap untuk mengembalikan separuh populasi dilakukan oleh Hulk, dan berhasil. Sayangnya, Nebula
masa lalu berhasil membuka portal untuk Thanos dan pasukannya dari masa lalu
untuk masuk ke masa depan (timeline utama
MCU), tentunya untuk mengambil Infinity
Stones. Saat pasukan Thanos memasuki masa depan (timeline utama MCU), Cap kelihatan
putus asa karena ia berpikir bahwa dengan pasukan Thanos sebanyak itu, pasti the Avengers akan kalah. Thanos sendiri
saja sangat, sangat kuat. Namun tetiba Cap
mendengar suara panggilan the Falcon,
“Cap this is Sam. On your left” (Tonton Captain America : The Winter Soldier, scene awal Cap dan Sam) yang
ternyata semua the Avengers yang
menjadi debu telah hidup kembali. Merinding ketika Cap berkata, “Avengers,
assemble”.
Bertarunglah
antara the Avengers vs Thanos dan
pasukan. Btw, di sini Kapten Marvel juga datang (like WHERE HAVE YOU BEEN ALL THIS TIME, CAP???????) Thanos masih
terlalu kuat, the Avengers dihajar
habis habisan. Shieldnya Cap patah kena senjatanya Thanos. Captain America berhasil mengangkat Mjornir akhirnya hohoho, salah satu best scene di film ini pastinya.
Penonton pada bersorak kegirangan ketika menonton adegan ini. The last chance, Tony berhasil memakai Infinity Gauntlet dan melakukan snap kedua yang memusnahkan Thanos dan
pasukannya. HE DID IT, TONY STARK DID
THAT. Tentu ada konsekuensiya, karena efek dari kedahsyatan Infinity Stones tersebut, tubuh Tony
melemah dan tidak mampu bertahan.
“WE WON, MR. STARK, WE WON, “ Peter to Tony
“YOU CAN REST NOW,” Pott to Tony
“IT’S A PROOF THAT TONY STARK HAS A HEART”
Me to Tony Stark. “I love you 3000” (Hanya
penonton End Game yang mengerti
maksud ini)
OPINI SAYA
:
Dengan
berat hati saya harus mengakui bahwa inilah ending
yang tepat untuk End Game. Mengapa?
MCU diawali dengan adanya Iron Man
dan untuk megakhiri fase MCU ini harus ditutup oleh Iron Man juga. Walaupun sempat saya berpikir bahwa kapten Marvel
lah yang akan berperan banyak dan mengalahkan Thanos. Secara dia adalah kapten
Marvel, tapi ya entah apa perannya sesungguhnya, mungkin untuk MCU fase
selanjutnya? Let’s see. Selain Iron Man, kita juga tidak akan melihat
lagi Black Widow yang meninggal waktu
mengambil soul stone (Apakah waktu
Kapten Amerika mengembalikan soul stone,
Black Widow bisa kembali hidup?
Entahlah, tapi I guess not). Kita
juga tidak akan melihat Kapten Amerika yang diperankan oleh Steve Roger, karena ia memilih untuk hidup normal ketika kembali ke masa lalu, dan
memberikan peran tersebut ke Sam aka the
Falcon.
Tidak
hanya saya yang sangat kehilangan sosok Tony Stark, bahkan banyak juga orang
yang merasa sangat sedih dan kehilangan sosok Iron Man ini. Mengapa? Iron
Man adalah sosok yang menggambarkan “paling manusia” di antara tokoh the Avengers lain. Maksudnya? Berbeda
dengan Hulk, Thor, Captain America
yang diberi kekuatan secara fisik, Iron Man
benar benar berasal dari manusia biasa, ia mempunyai kecerdasan super sehingga
ia bisa menciptakan sosok Iron Man
dalam baju besinya tersebut. Ia juga mempunyai sifat yang sama seperti manusia
lain, seperti sombong, ceroboh, egois, dll dibanding the Avengers lainnya dimana mereka benar benar memiliki sifat heroik.
Steve pernah berkata di film “the
Avengers” tahun 2012 kalau Tony adalah sosok egois yang tidak mau berkorban
untuk orang lain. Ya walaupun di akhir film, Tony hampir meninggal untuk
menyelamatkan yang lain. Dan di film ini adalah benar benar pembuktian kalau ia
bukanlah sosok yang egois. Dengan berakhirnya MCU fase 3 di film Spiderman Far from Home (I can’t wait, July please come faster), berdasarkan
isu yang beredar akan ada multiverse akibat
dari time travel yang dilakukan the avengers. Banyak teori mengenai timeline tersebut, termasuk teori saya
yang berharap bahwa Tony masih hidup di timeline
lain dan Loki juga masih hidup sepertinya. Anyway, ini akan sangat
menarik karena pemimpin the avengers berikutnya
mungkin adalah Kapten Marvel yang merupakan sosok perempuan. Dan the next Kapten Amerika adalah Sam yang merupakan orang berkulit hitam. A new era with a woman and black people as a
leader of the avengers (?). I give 9 out of 10 (biasness detected but who cares?). Jika belum nonton, coba nonton trailernya dulu di sini.
"We won, Mr Stark, we won" |
"I am Iron Man" |
0 komentar